Saturday, August 13, 2011

Kisah Kasih di Sekolah [special Ramadhan chap 1]

posted by Della Cahyani di 1:19 AM 1 silent whisper
Halloooo~

Tiba-tiba kepikiran bikin side story dari KKDS wkwk ! maka hari ini saya berencana nyampah ini penpik disini yeee… kenapa ? gak boleh ? bodo amat, ini blog siapa juga *swt*

Yaudiiin~ daripada banyak bahcodt langsung aje yeee~



=====
(1/2)



Bulan Agustus, itu berarti telah menginjak bulan Ramadhan… hari ini tanggal 12 Agustus, itu berarti sudah masuk puasa minggu kedua . tersebutlah sebuah kota di Jepang, di sekolah tempat Sayuri dkk (dan kampret-kampret) menghabiskan waktu menunggu datangnya buka puasa… pada malam bulan Ramadhan selalu diadakan Pasar Malam di pusat kota tersebut . Sayuri dan teman-temannya pun berdiskusi untuk datang ke pasar tersebut bersama-sama…



Jam istirahat…



Ibuki : "lu puasa kagak?"

Sayuri : "puasa laaaah! Lu sendiri, ngapain tanya-tanya? Lu gak puasa yaaaaa??"

Ibuki : "puasa dong! gue kan cowok!"

Sayuri : "oh lu ngerasa kalo lu cowok"

Ibuki : "ngomong seenak jidat"



Lalu tiba-tiba seseorang datang…



Kouki : "Yuriiiiiiiiiiiiii~~~ cinta manis sayang akyuuuuuuuuuuuuuh~~~" (nemplok)

Sayuri : "yaelah kumat deh"

Ibuki : "puasa wooy puasa" (geret Kouki)

Kouki : "neng, bapaknya tukang bedug ya?"

Sayuri : "kok tau?"

Kouki : "soalnya eneng kayak bedug, selalu abang nanti-nanti" (gagal gombal)

Ibuki : "wkwkwkwk gombalan gak mutu!!" (ngakak)

Sayuri : "najis lu"

Kouki : "eneeeeeeng~ di kota ada pasar malem loh, ngedate sama abang nyook"

Sayuri : "GAK" (singkat padat jelas)

Kouki : "yaahh si eneng tega pisan sama abang euy! Nyenengin orang, dapet pahala loh neng!"

Sayuri : "ah males"

Ibuki : "tapi gak jelek juga sih, Yur… kita pergi barengan aja, kan lumayan buat seru-seruan"

Kouki : "apa maksud lu dengan 'kita pergi barengan'?" (micingin mata)

Ibuki : "iyaaa…elu, gue, Yuri sama anak-anak yang lain biar rame"

Kouki : "GAK GAK GAK!!"

Sayuri : "kalo perginya cuma berdua gue gak mau" (datar)

Kouki : "yah eneng! Kalo rame-rame bukan ngedate dong namanya!"

Sayuri : "siapa juga yang mau ngedate sama lu? yeee keripik engkong!!"

Ibuki : "itu keripik singkong kali"

Sayuri : "diem lu, jadi pengen kan gue" (bayangin keripik singkong)

Kouki : "yaudah deh tapi nanti eneng jalannya barengan sama abang ya?"

Sayuri : "GAK"

Kouki : "tegaaaaaaaaaaaaaaaaaa"



Sementara di tempat lain…



Hikaru : "Reika, aku dong puasanya belum ada yang bocor"

Reika : "waaah kamu hebat!"

Hikaru : "hehe iya doooong"

Reika : "yaudah nanti malem kita pergi ke pasar malem yuk! Gue beliin baju deh buat lebaran!"

Hikaru : "beneran? horeeeeeeeee!!" (girang)

Reika : "iyeh beneran!"

Hikaru : "waaah Reika baik banget siiiih! Hikaru jadi makin sayang sama Reika!" (peluk Reika)

Reika : "wkwkwk"



Saat tiba-tiba orang lain datang…



Minase : "ASTAGFIRULLAH YA ALLAH!!" (syok) "elu tuh ya lagi puasa-puasa begini malah makin mesra! Siang bolong begini pula!"

Hikaru : "kita kan saling mencintai"

Minase : "tolong, gue mau muntah"

Hikaru : "jangaaaan! Nanti puasanya batal!"

Minase : "ada yang liat si Kouki kagak? Begitu bel istirahat dia langsung ngacir"

Reika : "paling ke kelasnya si Yuri"

Minase : "iya juga sih…yasud, gue ke kelas sebelah" (pergi)



Di kelas XI IPA 3…



Sayuri : "nggak"

Kouki : "kalo bianglala? Mau ya naek sama abang?"

Sayuri : "nggak"

Ibuki : "kayaknya lu udah nawarin naek bianglala deh tadi"

Kouki : "berisik lu!"

Ibuki : "tapi daritadi lu belum nawarin ke satu wahana"

Kouki : "err…"

Sayuri : "iya juga ya, kayak ada yang kurang"

Minase : "O-B-A-K-E" (tiba-tiba dateng)

Kouki : "gyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa"

Ibuki : "a-aduh! Kuping gue sakit!" (tutup kuping)

Minase : "kalo mau teriak ngomong dulu kek!!"

Kouki : "siapa yang gak kaget kalo belakang kupingnya ditiup?!" (ngamuk)

Minase : "sabar men, puasa…"

Kouki : "GRRR"

Sayuri : "elu-elu pada berisik banget sih di kelas orang" (ngedumel)

Ibuki : "nah boleh juga tuh ke rumah hantu!"

Kouki : "NGGAAAAAAAAAAAAAAAAAAKK!! Eneng gak mau kan ya?! Kan syerem!"

Sayuri : "boleh juga sih…selain obake wahana lain mah buat bocah"

Kouki : "ah eneng gak sehati!"

Minase : "jangan-jangan lu takut yaaaa?"

Kouki : "ng-nggak!"

Minase : "neng Yuri si abang Kouki takut masuk rumah hantu…wkwkwk"

Kouki : 'ni anak beneran gak setia kawan! Liat aja lu krempeng!' (ngomel dalem ati)

Sayuri : "kalo lu takut nunggu diluar aja"

Kouki : "nggak kok! abang gak takut! Boleh deh, nanti kita masuk ke rumah hantu! Biar kalo eneng takut kan ada abang"

Sayuri : "gak kebalik tuh?"

Ibuki : "haaah maunya dia kan"

Minase : "emang pada mau ke pasar malem ya? gue ikut laaah!"

Sayuri : "gak diajak kok menawarkan diri" *jero*

Minase : "apa sih lu sirik aja"

Ibuki : "kalo lu mau ikut ya boleh aja sih"

Minase : "lu ikut gak, Ibuki?"

Ibuki : "ikut lah"

Minase : "jadi double date dong ya" (senyum-senyum)

Kouki : "lu mau ngajak cewek?"

Minase : "kagak"

Kouki : "lah?"

Minase : (lirik Ibuki, senyum-senyum sendiri)

Ibuki : (T_T;)

Sayuri : (bisik-bisik) "apa cuma perasaan gue aja ya, kayaknya si Minase daritadi ngelirik lu mulu"

Ibuki : "ng-nggak kok" (merinding)

Kouki : "yaudah nanti sekalian buka bersama aja ya! gue yang traktir deeeeeeeh"

Minase : "ceileee orang kaya(ng) mah beda!"

Kouki : "iya doooong hahahahaaaa" (bangga)

Sayuri : "dikiranya gue gak mampu aja pake lu bayarin segala" (sewot)

Kouki : "bukan gitu atuh neng! Dimana-mana kalo ngedate itu cowok yang bayarin ehehee"

Sayuri : "bodo"

Minase : "cowok yang bayar? Gimana dong ya gue lagi gak ada duit nih" (ngomong ke Ibuki)

Ibuki : "…" (nggak ngerasa diajak ngomong)

Minase : "eh Ibuking! Gue lagi ngomong nih, nyaut kek!"

Ibuki : "oh lu ngomong sama gue?"

Minase : "iyalah!"

Ibuki : "bilang dong! trus kalo udah gini salah siapa? salah gue? Salah temen-temen gue?"

Minase : "ribet amat sih lu"



Dan berbunyilah bel sekolah, tanda waktu istirahat telah selesai…



Kouki : "abang ke kelas dulu ya neng! Jangan kangen loh!" (pergi)

Sayuri : "najis"

Minase : "balik dulu ye" (pergi)

Ibuki : "ati-ati…"

Minase : "cieee~ perhatian nih sama gue!" (girang sendiri)

Ibuki : "bukan gitu…"



DUKH!!

Sampai akhirnya kepala Minase kepentok(?) pintu kelas…



Minase : "aduh! Jidat gue masyaallah!!"

Ibuki : "gue kan belom selese ngomong, ati-ati itu pintunya udah ditutup duluan sama Kouki"

Minase : "engkong sialan!!" (ngamuk trus pergi)

Sayuri : "ah kalo begini gue jadi males pergi" (tiduran di meja)(kepalanya doang maksute)

Ibuki : "gak ada salahnya juga pergi rame-rame"

Sayuri : "itu sih bagus buat lu!"

Ibuki : "apanya?"

Sayuri : "bisa makin deket deh sama Minase…wkwkwk"

Ibuki : "gue lagi gak butuh diledek, Yur…"

Sayuri : "ups..sorry"



Dan begitulah… sampai akhirnya mereka memutuskan pergi bersama ke pasar malem tanpa memberitahu pasangan autis Hikaru dan Reika fufu… mereka juga udah punya rencana sendiri kok, dan mengajak mereka pergi bersama adalah sebuah dosa(?) .



Baiklah, lanjut saja… sore harinya menjelang berbuka puasa…



Di sebuah kedai yang lebih tepat disebut gubuk reot nan naas dan mengenaskan, rombongan Sayuri dkk berencana untuk buka puasa di tempat tersebut…



Minase : "disini?"

Ibuki : "kita buka puasa disini?"

Sayuri : "apa gak salah tempat nih?"

Kouki : "jangan diliat dari tempatnya dong! yang penting kan niatnya!"

Sayuri : "Ibuki, gue mau pulang"

Ibuki : "gue juga"

Minase : "ikut!"

Kouki : "jangan diliat luarnya dong! masuk dulu ke dalem!"



Minase, Ibuki dan Sayuri memberikan tatapan super ngenes tanda menolak ajakan Kouki…



-



-



-



Beberapa saat kemudian, akhirnya Kouki berhasil membujuk teman-temannya untuk masuk ke dalam kedai gubuk reot nan naas dan mengenaskan tersebut . dan di karenakan waktu berbuka puasa sudah sangat dekat, sekitar kurang dari satu menit, akhirnya mereka terpaksa masuk ke dalam kedai gubuk reot itu .



Satu langkah…dua langkah…tiga langkah…



Minase : "BUJUGBUNEEEEEEEEEEEEEEEEEEENG!!!"

Ibuki : "I-I-I-INI TEMPAT APAAN?!"

Sayuri : "tampar gue…tampar gue saat ini juga!!"



PLAK!

Tamparan maha dahsyat Minase pun mendarat di pipi Sayuri…



Sayuri : "makasih buat tamparannya, itu sakit"

Minase : "sama-sama" (senyum gak berdosa)

Kouki : "Y U SEENAKNYA TAMPAR-TAMPAR MY YURI EH?! GRRRR" (guncang-guncang Minase) *maap Za euke kopas w w~*

Ibuki : "sabar! Sabaaaaaaaaaaaarrr…." (nahan Kouki)



Dan…apa yang mereka lihat saat berada di luar kedai gubut reot nan naas dan mengenaskan tersebut sangat jauh berbeda dengan yang saat ini mereka lihat… bangunan yang sangat kokoh, ruangannya sangat luas dan bersih hingga menyilaukan mata, dekorasinya seperti restoran mewah yang ada diluar negeri, dan para tamunya pun wuiiih orang berkantong semua dong ! yang gak punya kantong yaa dipakein kantong aja wkwk *gaje*



Mata mereka (kecuali Kouki) pun membelalak kaget… tak mereka kira bahwa didalam gubuk reot nan naas dan mengenaskan ternyata adalah sebuah restoran mewah bagi kalangan tingkat atas…



Minase : "waaah gak gue sangka ternyata lu bisa juga nyari tempat beginian!"

Ibuki : "ini sih high class"

Kouki : "eheheee…abang hebat kan neng? Buat eneng sayang, apapun abang lakuin!"

Sayuri : "beneran?"

Kouki : "iya!"

Sayuri : "coba loncat dari puncak Monas"

Kouki : "mati dong abang?"

Sayuri : "emang"

Minase : "heh lu bedua daripada banyak cang-cing-cong mending cepetan makan nih! udah lewat buka puasa!!"



Dan mereka pun berbuka puasa dengan pertengkaran Sayuri dan Kouki sebagai musik latar yang indah fufu… *author autis*



Lalu, bagaimana nasip Reika dan Hikaru yang juga berencana pergi bersama ke pasar malem? Berikut ceritanya…



Hikaru : (jilatin gulali)

Reika : "enak permennya?"

Hikaru : "wenaaaak tenan!"

Reika : "hahahaa…"

Hikaru : "Reika, habis ini Hikaru mau naek komidi putar yaaaaah"

Reika : "boleh, boleh… habisin dulu permennya"

Hikaru : "yeay!"



Oke cukup dulu, saya pun agak bingung menceritakan pasangan autis bahagia damai sejahtera tenteram sentosa itu ufufuuu… untuk selanjutnya biarin aja mereka menikmati kencan romantisnya *dilelepin sandal sama Reika Hikaru*



-



-



-



-



-



1 jam berikutnya…



Minase : "kenyang…kenyang…" (usep-usep perut)

Ibuki : "makanan mahal memang wuenaaaak"

Minase : "sering-sering aja traktir kita wkwkwk"

Kouki : "ogah! Kalo bukan demi my neng Yuri gue ogah ngajak elu-elu pada pergi!"

Minase : "ah nggak asik lu!" (toyor Kouki)

Sayuri : "Ibuki, liat-liat kesana yok!" (tarik Ibuki pergi)

Ibuki : "boleh!" (pergi)

Kouki : "eneeeeeeeeeeeeeng!! Tungguin abang dong neng!!"

Minase : "eh tunggu dulu ikan!"

Kouki : "apa lagi krempeng?!"

Minase : "gue bisa bantuin lu kok jauhin Ibuki supaya lu bisa beduaan sama si eneng Yuri"

Kouki : "beneran?!" (mata berbinar-binar)

Minase : "iyeh…"

Kouki : "gimana caranya?!"

Minase : (bisik-bisik)















Beberapa menit kemudian…



Kouki : "APAH?!" (syok)











-TBC-



iya aneh…maap gak ada ofc laen yang dikluarin, takut ceritanya kepanjangan…bai ! *kabur sebelum diserbu pacul*
 

SPRING GARDENIA ❀ Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos